top of page
Search

Fungsi Karburator pada Mobil dan Daftar Komponennya

Writer's picture: Hilel HodawyaHilel Hodawya

Setiap mobil yang menggunakan bensin pasti memiliki karburator. Fungsi karburator adalah menggabungkan bahan bakar dengan udara, lalu menyalurkannya ke bagian dalam ruang mesin pembakaran.


Bisa dibilang, karburator memiliki peran yang sangat vital. Ketika karburator mengalami kerusakan, maka dampaknya pun akan besar bagi kondisi mobilmu. Artikel ini akan mengulas terkait fungsi karburator mobil dan cara kerjanya.


Komponen karburator mobil


Secara garis besar, karburator berfungsi untuk mengumpulkan udara dan bahan bakar. Tapi, perlu diketahui bahwa karburator memiliki berbagai macam komponen.


Setiap komponen berfungsi dengan cara yang berbeda-beda. Lalu, apa sebenarnya fungsi karburator pada mobil dan komponennya?


1. Float Chamber


Float chamber dikenal juga sebagai ruang bakar. Komponen ini merupakan tempat bahan bakar dan udara mengalami pembakaran. Posisi float chamber ada pada kepala silinder karburator.


Sistem kerja bagian karburator mobil ini dengan cara naik dan turun secara otomatis. Ketika bensin pada mobil terisi penuh, float chamber akan naik dan menutup katup bahan bakar.

Apabila komponen ini mengalami kerusakan atau tidak bekerja dengan baik, maka akan terjadi kebocoran atau banjir bensin.


2. Floater


Komponen karburator mobil yang satu ini memiliki ukuran yang cenderung kecil. Floater juga sering disebut sebagai pelampung.


Floater bekerja ketika bahan bakar terlalu penuh maupun terlalu sedikit. Adanya floater atau pelampung ini akan membatasi jumlah bahan bakar yang terlalu tinggi, sehingga tetap stabil.


3. Choke Valve


Choke valve adalah bagian karburator mobil yang terletak sebelum komponen venturi dan fungsinya untuk menutup saluran udara ke mesin.


Ketika katup choke valve menutup, udara tidak akan lagi masuk ke mesin. Ini membuat bensin yang tersalurkan ke bagian dalam mesin menjadi lebih banyak, membuat mesin mobil jadi lebih mudah untuk dinyalakan.


4. Venturi


Komponen venturi terletak di bagian dalam tabung karburator. Bagian komponen ini sangat sempit. Fungsi komponen karburator dalam mobil ini adalah meningkatkan kecepatan aliran udara.


Venturi akan membantu agar ada lebih banyak udara yang terhisap dan bisa dicampurkan dengan bahan bakar. Tekanan dari udara yang masuk akan memudahkan bahan bakar untuk naik ke mesin.


Ini akan berdampak pada laju kecepatan mobil. Mobil jadi bisa melaju dengan lebih cepat serta bisa digunakan di jalanan yang menanjak dengan lebih baik.


5. Piston


Piston merupakan salah satu komponen karburator mobil yang mengatur berapa banyak campuran udara yang akan dimasukkan ke ruang bakar atau float chamber. Komponen ini berbentuk menyerupai katup.


Ketika kamu menginjak pedal gas di mobil, katup piston akan terbuka. Ini memungkinkan aliran udara menjadi lebih lancar, sehingga lebih mudah juga mengalir ke float chamber.


Selain ada pada karburator, piston juga ada di komponen lainnya ada mobil, seperti piston kompresor AC mobil.


6. Main jet


Main jet merupakan bagian karburator mobil yang ada di antara floater dan venturi, fungsinya sebagai tempat keluar bensin.


Main jet memungkinkan jumlah bensin yang dikeluarkan agar tetap ideal, tidak kekurangan maupun berlebihan.


Setiap mobil memiliki diameter main jet pada karburator yang berbeda-beda. Diameter ini akan disesuaikan dengan kapasitas mesin mobil. Kerusakan pada main jet akan berdampak pada fungsi karburator.


7. Screw control


Terdapat dua screw control yang ada pada komponen karburator mobil. Kedua screw control itu terdiri atas idle speed air screw dan idle mixture air screw.


Idle speed air screw bekerja dengan menyesuaikan sudut bukaan piston yang terbuka ketika pedal gas diinjak. Sementara, idle mixture air screw berfungsi untuk mengatur besar atau kecilnya saluran idle jet.


8. Idle jet


Fungsi idle jet pada karburator mobil sebagai tempat menyalurkan udara yang sudah disaring. Udara yang disalurkan melalui idle jet bisa langsung masuk ke ruang mesin tanpa harus melalui main jet terlebih dahulu.


9. Slow jet


Slow jet merupakan komponen karburator mobil yang berfungsi untuk memberikan suplai bensin dan udara ketika mobil sedang dalam posisi idle atau diam.


Saat mobil dalam posisi diam, tidak akan ada pembukaan katup yang biasanya terjadi ketika pedal gas diinjak. Slow jet inilah yang membantu agar fungsi karburator tetap bekerja dengan baik meski mobil sedang diam sekalipun.


10. Economizer jet


Sama seperti slow jet, economizer jet akan bekerja ketika mesin mobil dalam keadaan diam atau idle. Posisi komponen ini ada pada bagian tengah idle jet.


Ketika mobil dalam kondisi diam, economizer jet akan memaksimalkan pencampuran bensin dengan udara agar mesin tetap berjalan dengan baik.


11. Jet needle


Jet needle merupakan jarum yang berfungsi untuk memancarkan bensin. Bensin akan keluar melalui komponen ini ketika kamu menginjak pedal gas mobil.


12. Thermostatic Valve


Fungsi komponen karburator ini adalah pengatur kestabilan suhu. Komponen ini berbentuk katup yang akan terbuka ketika suhu mesin menjadi panas.


Apabila suhu pada mesin tidak distabilkan karena kerusakan thermostatic valve, maka mesin akan menjadi overheat, membuat bahan bakar sulit tersalurkan dengan baik.


Apa fungsi karburator mobil?


Secara umum, fungsi karburator pada sistem bahan bakar bensin adalah menjadi perantara yang memberikan suplai bensin dan udara ke ruang ruang pembakaran bahan bakar.


Bensin dan udara bisa sampai ke ruang bakar berkat adanya karburator. Karburator ini akan mengatur kecepatan serta volume bensin serta udara yang disalurkan ke ruang bakar.


Saat karburator mengalami kerusakan, maka suplai bensin dan udara menjadi tidak memadai. Ini akan berdampak terhadap laju kendaraan yang terhambat.


Cara kerja karburator mobil


Saat ini kamu mungkin sudah memahami apa fungsi karburator mobil dan komponennya. Lalu, seperti apa cara kerja karburator mobil?


Secara garis besar, karburator mobil bekerja dengan mengatur kecepatan aliran bensin dan volumenya. Proses ini dimulai sejak mesin mobil dinyalakan.


Begitu mesin mobil dihidupkan, piston pada karburator akan bekerja maju dan mundur. Ketika mobil bergerak mundur, karburator akan bekerja dengan menyedot udara di bagian depan sistem karburator mobil.


Secara otomatis, udara dan bahan bakar akan tersedot dan dimulai proses pembakaran di float chamber.


Ketika pedal gas diinjak lebih dalam, kinerja piston juga akan semakin ditingkatkan. Dengan begitu, pergerakan dan penyaluran bahan bakar serta udara ke mesin juga akan meningkat.


Cara kerja karburator mobil memang cukup kompleks. Fungsi karburator juga sangat penting dan krusial untuk kelangsungan mesin mobil.


Oleh sebab itu, seluruh komponen karburator mobil sebaiknya dirawat dengan baik. Simak pula ulasan mengenai cara kerja karburator mobil Toyota di artikel Lifepal lainnya!


Cara merawat karburator mobil


Supaya karburator tetap awet dan bisa digunakan dalam waktu lama, berikut ini tips cara pembersihan karburator mobil untuk mempertahankan fungsinya.


1. Bersihkan filter udara


Bagian pertama yang bisa dirawat adalah filter udara. Filter udara terdapat pada karburator untuk membersihkan udara yang disalurkan agar lebih baik.


Untuk membersihkan filter udara, lepaskan filter terlebih dahulu. Setelah itu, gunakan semburan angin kompresor untuk membersihkan filter dari debu dan kotoran yang menempel.


2. Bersihkan seluruh bagian karburator


Untuk bisa membersihkan semua bagian karburator, kamu perlu melepas seluruh komponennya terlebih dahulu. Hati-hati saat melepaskannya, jangan sampai ada komponen yang terlepas atau hilang.


Setelah dilepas, gunakan kuas halus dan semprotkan angin di bagian lubang-lubang di karburator. Kuas bisa disapukan ke permukaan karburator untuk menepis debu dan kotoran.


3. Pasang kembali semua komponen karburator dengan baik


Langkah terakhir adalah memasang kembali seluruh komponen karburator yang sudah dibersihkan.


Tapi, pastikan bahwa komponen karburator sudah kering sebelum dirakit kembali. Setelah terpasang, kamu bisa kembali menyalakan mesin mobil.


Harga service karburator mobil


Lalu, bagaimana kalau karburator mobil mengalami kerusakan? Solusinya adalah melakukan service karburator mobil.


Biaya servis mobil bagian karburator beragam, tergantung kondisi kerusakan serta jenis mobilmu. Umumnya, biaya ini dimulai dari Rp150-250 ribu. Kalau kerusakannya sudah sangat parah, mungkin saja akan memakan biaya yang lebih besar.


Selain melakukan service karburator mobil di bengkel, kamu juga bisa membersihkan sendiri karburator. Caranya dengan memakai pembersih karburator mobil khusus. Pembersih karburator mobil bisa didapatkan secara bebas dengan kisaran harga Rp20-50 ribu saja.


Penting punya asuransi mobil


Asuransi mobil berguna sebagai upaya memberikan perlindungan untuk finansial kamu atas risiko-risiko yang bisa menyebabkan kerugian seperti mobil rusak yang ringan maupun berat.

Kamu tidak perlu pusing lagi memikirkan biaya perbaikan mobil karena semuanya akan ditanggung oleh pihak asuransi.


Tips dari Lifepal! Karburator adalah salah satu komponen mobil yang cukup penting, yakni menggabungkan bahan bakar dengan udara, lalu menyalurkannya ke bagian dalam ruang mesin pembakaran


Oleh sebab itu, kamu sebaiknya merawat karburator dengan benar agar awet dan mesin mobil kamu pun tetap awet.


Penting juga untuk mengetahui hal-hal yang menyebabkan karburator mobil jadi rusak seperti penyebab karburator mobil tidak bisa langsam.


Agar finansial kamu tidak terbebani karena biaya perbaikan mobil, kamu sebaiknya membeli asuransi mobil. Kamu bisa beli asuransi mobil di Lifepal dan dapatkan diskon hingga 25%.


FAQ seputar fungsi karburator mobil


  • Apakah fungsi karburator mobil serupa dengan karburator motor?

Secara garis besar, fungsi karburator mobil dan motor memang tak jauh berbeda. Keduanya sama-sama bekerja untuk memastikan bahan bakar bisa tersalurkan dengan baik. Hanya saja, karburator mobil memiliki cara kerja dan komponen yang lebih kompleks dibandingkan dengan karburator motor.


  • Perlukah memiliki asuransi kendaraan?

Bagi kamu yang memiliki kendaraan pribadi, asuransi bisa memberikan perlindungan finansial atas risiko-risiko seperti kerusakan mobil karena kecelakaan atau hilang dicuri.


Ketika mobil rusak, kamu bisa memanfaatkan asuransi mobil untuk menanggung biaya perbaikan. Inilah mengapa asuransi mobil sebaiknya dimiliki oleh setiap orang yang mempunyai kendaraan pribadi. Dengan memiliki asuransi mobil, kamu tak perlu pusing lagi memikirkan biaya-biaya untuk perbaikan mobil.

3 views0 comments

Recent Posts

See All

Comentarios


Post: Blog2_Post
bottom of page